MASA DEPAN ITU SUDAH DI SINI!
Teman saya mas Dedi Irawan menulis: BERSYUKURLAH SUPAYA BAHAGIA,
BUKAN BAHAGIA BARU BERSYUKUR! Ditulis di FBnya pada pagi hari tanggal 10
kemarin......luar biaso!!!
Artinya dia tidak menunggu masa depan datang, karena masa depan
itu sudah ada!
Terus terang saya orang yang jarang bisa menulis kata2 sesingkat
dan spadat itu. Saya sukanya nulisss panjangggg....seperti orangnya hehhee. Dan
mas Dedi memang lain, saya kenal dia sebagai orang yang gila
kerja......omongannya kadang saya nggak nyandak sking tingginya....xiiixiii.
Cita2 dan keinginannya juga buanyakkk......
Saya terkantuk2 kalo denger dia cerita tentang dirinya ke depan.
Tapi saya tidak mau membahas mas Dedi lebih panjang
lagi......namun kata2nya itu adalah cara praktis kita untuk menghadirkan MASA
DEPAN di depan kita...sekarang!! Meski saya nggak setuju 100 %, tapi hanya
kata2 itu yang saya bisa tampilkan untuk kita sama2 ngerti bahwa masa depan itu
udah ada. Nggak perlu nunggu, ciptakan!
Bersyukurlah yang membuat Anda begitu asyik menggambar masa depan.
Anda begitu menikmati kehadiran masa depan yang begitu indah, begitu
membahagiakan. Batas waktu sudah hilang, tak ada lagi. Saat ini adalah
selamanya.
Bersyukur itu menandakan Anda sudah menerima, bahkan Anda
seperti tak memerlukan lagi karena bahagianya itu di sini! Dengan bersyukur
Anda begitu bahagia karena masa depan sekarang sudah bisa diprediksi atau bisa
diramalkan. Kok bisa?
Iya lah......wong ketika Anda Anda sudah di masa depan, masa
depan sudah terjadi. Energi milik Anda yang di kasih Tuhan semuanya (24 jam) mengarah
ke situ sesuai perhatian Anda yang mengarah ke kebahagiaan di masa depan, tak
lagi berpaling ke kesedihan masa lalu.
Oh ya....pernah nonton podcastnya Deddy Corbuzier yang
menghadirkan kang Raffi Ahmad.......itu juga gilak! Raffi tak mempedulikan
bagaimana dia sangat berhasil di masa lalu......yang penting buat dia adalah
apa yang dilakukannya nanti.......prestasi yang bisa dia buat di depan! Dia
begitu smangat memikirkan masa depannya yang makin menantang, bukan masa
lalunya! Begitu bahagianya dia!
Sebetulnya masa depan bisa jadi adalah kehidupan yang kita inginkan!
Tidak mlulu kekayaan, tapi terbebas dari penyakit yamg slama ini kita derita,
ketemu sama orang yang Anda cintai, punya rumah kebun dengan view gunung nan
indah, dan masih banyak lagi! Trus Anda protes: saya sudah punya semua itu! Ok,
Alhamdulillah tapi tengoklah ketika Anda bangun tidur....
Masihkan Anda capek memikirkan masalah2 di masa lalu yang
membebani Anda? Brati Anda masih terlalu cinta dengan masa lalu, masih seneng
dengan derita....hehhhhee. Mending katakan: apa yang bisa saya lakukan di hari
ini untuk masa depanku yang menakjubkan!!!?
Dan di kotak pesan saya malah penuh dengan pertanyaan
kebalikannya; saya sulit sekali bersyukur wong hidup saya aja begini kok
bersyukur! Ya udah cobalah untuk bertanya dan mencoba merasakan: Betapa
nikmatnya saat merasakan durian super yang enak, gurih, manis legit klas dunia
ini? Atau nyamannya hidup di rumah luas tanpa suara yang berisik?
Bagaiamana rasanya bila aku ketemu si do'i yang cantik, centil,
kemayu....ginak ginuk dan mencintaiku?
Tiba2 rasa syukur itu mengalir ke kehidupan kita….nikmat!
Tak aneh bila Ibnul Qayyim berkata, “Oleh karenanya orang yang bersyukur
disebut hafizh (orang yang menjaga nikmat). Karena ia benar-benar nikmat itu
terus ada dan menjaganya tidak sampai hilang.” (‘Uddatush Shobirin, hal. 148).
Orang yang terus menerus dapat nikmat adalah orang yang
bersyukur kan? Bersyukur menciptakan bahagia yang nikmat, tak terlintas lagi
kesedihan masa lalu. Yang ada ya kenikmatan terus dan terus.........
Woaaalaaahhhh....urip kok enak ngene...wkkkwkkkk!
Alhamdulillah!
0 Ulasan